loza me'a

loza me'a
weru

Senin, 04 September 2017

untuk pria sederhanaku (EANG TIAGO)



masih ingatkah engkau dengan hari ini
hari besar yang tak pernah dirayakan
hari besar yang terkadang berlalu tanpa ucapan
hari besar yang terkadang berlalu tanpa hal yang  indah tuk dikenang 
hari besar yang paling sering kami semogakan tuk semua kebaikanmu eang (eangnya tiago)
hari besar yang terkadang berkesan biasa saja
hari besar yang  memang untukmu biasa
yang engkau pinta cukup do'a saja kepada TUHAN untuk tambahkan usia


boss
maaf jika hingga angka 58  ini belum membuatmu bangga
belum bisa berikan engkau sesuatu yang berharga
masih saja dengan do'a yang ujudnya masih saja sama
semoga karunia Tuhan menghangatkanmu disudut desa sana
dan kini kaupun sendirian
lewati waktu berteman bayangan
kau biarkan kami berkelana jauh tanpa ketakutan
katamu merpati terbaik takkan pernah hilang
merpati terbaik tahu kapan dan kemana dia harus pulang


selamat ulang tahun pria sederhanaku
lambertus tara


Sabtu, 02 September 2017

dear lambertus

kata mereka ini sudah selesai
cepatlah kembali
lekaslah pulang
berkemaslah sudah
jangan terlalu lama
bukankah kau selalu merindukan rumah
tak bosankah berada ditanah orang
tidak kau ingat sekarang dia sendirian
menunggu di depan rumah bercat biru cyan yang pucat pas tanjakan
rumah setengah papan dengan sebatang lilin yang (kadang) menyala di atas makam (monika)
dengan harap aku pulang
dan menjadi lebih baik dari pertemuan sebelumnya
yang hanya bisa menghabiskan stok arak mingguannya (ampun boss)
(akupun memohon)
bisakah engkau beri aku waktu sebentar
kembali mengisi petang
dengan pejuang
yang pengorbanan mereka tak bisa dihargai dengan uang
tapi dengan tuang (anak lontar..........................................)